PEKAN SIALANG BUAH

 1.       SEJARAH DESA

 Desa Pekan Sialang Buah berada di wilayah Kecamatan Teluk Mengkudu, jauh sebelum kemerdekaan RI diperkirakan pada tahun 1935. Pada mulanya Desa ini dinamakan Salang Buah, sejarahnya pada waktu itu ada seorang pedagang kerbau yang bernama Salang datang. Dari penghasilannya berdagang kerbau, sebagian keuntungannya ia belanjakan untuk membeli buah – buah laut seperti kerang, kepah, remis, barai, buah hijau, panggang pulut dan lain – lain. Buah laut yang dibelinya itu lalu dibawa pulang untuk dijual di kampung halamannya.

Malang tak dapat ditolak mujur tak dapat diraih, setelah berdagang sekian kalinya, suatu ketika sepualng berdagang, Salang dirampok oleh penyamun seluruh uang serta buah – buah laut yang dibawanya raib, bahkan nyawanya pun turut melayang dibunuh oleh gerombolan penyamun dengan posisi tersalang dan tergantung di atas paro – paro kayu, sejak saat itulah Desa ini disebut Desa Salang Buah.

Sejak kemerdekaan RI tahun 1945 sampai dengan tahun 1950, Pekan Sialang Buah dan Sialang Buah adalah satu Desa yang dpimpin oleh penghulu M. Syarif. Pada tahun 1951, Salang Buah dipecah menjadi dua yaitu Pekan Sialang Buah yang kemudian diberi nama Sialang Buah, sementara Sialang Buah diberi nama Kampung Sialang Buah. Hal ini terjadi sampai pada tahun 1968.

Sejak tahun 1968 tersebut, Sialang Buah terjadi perubahan nama yaitu Sialang Buah menjadi Desa Pekan Sialang Buah dan Kampung Sialang Buah menjadi Desa Sialang Buah hingga saat ini.

2.     PROFIL WILAYAH DESA

Desa Pekan Sialang Buah adalah salahsatu Desa yang berada di Kecamatan Teluk Mengkudu Kabupaten Serdang Bedagai Provinsi Sumatera Utara, yang mana Desa ini merupakan ibu kota Kecamatan Teluk Mengkudu. Desa Pekan Sialang Buah terletak di dataran tinggi, dengan ketinggian 62 M di atas permukaan laut dengan suhu rata – rata berkisar 30 ° C, dengan curah hujan rata – rata berkisar 2000 MM/Tahun. Desa Pekan Sialang Buah terdiri dari 5 Dusun berbatas dengan :

1. Sejarah Desa
2. Profil Wilayah Desa
3. Profil Masyarakat Desa
4. Profil Potensi Desa